Aslmkum Wr.Wbr, Kini CHILD ISLAND kembali lagi ingin berbagi sekaligus mempublikasikan bahwa di BANGGAI KEPULAUAN memiliki potensi wisata juga lhoooooo, hehehehe. ngak terasa ternyata cukup lama menghilang dari duania bloger yach :). kali ini CHILD ISLAND ingin berbagi cerita tentang keindahan yang terdapat di Danau emelu yang terletak di Desa Emelu Kab. BANGGAI KEPULAUAN.
Danau alani memiliki keindahan sangat alami sehingga mengoda para wisatawan yang berkunjung kedanau alani ini, selain airnya yang benuan yang terhampar tersusun rapih juga tak kala menarik seperti yang ada di pulau dewata. Danau emelu ini pada saat saat tertentu airnya bisa pasang surut, kebetulan waktu aku berkunjung ke danau ini airnya surut jadi bebatuan yang tersusun rapih bisa terlihat jelas. danau ini memiliki potensi wisata untuk dikembangkan akan tetapi ditempat ini tidak terdapat kepedulian pihak terkait untuk menjadikan objek wisata, hemmmmmmm sayang yach tidak di kelolah potensi wisata ini........!!!!!!!
Jarak tempuh dari Salakan (Ibu Kota Kabupaten Banggai Kepulauan) ke danau emelu yaitu sekitar 35 km/jam selama 3 jam dengan mengunakan sepeda motor ataupun mobil lumayan jauh yach, hehehehe. setelah sampai di desa Emelu kita diperhadapkan dengan penurunan sekitar 1 km untuk sampai di danau emelu ini karena jalan yang akan dilewati ini sangat licin kalau saja mengunakan motor kros yaa bisa d lewati lah, wahahahahaha. hemmmm kepikiran lagi gimana kalau baliknya nanti pasti diperhadapkan dengan pendakian, pasti ngos ngosan yach sampai di parkiran motor atau mobil. wak wak wak wak,
Konon katanya pada zaman dahulu ditempat ini tidak ada terdapat mata air dan pada waktu itu ada seorang anak laki-laki yang diberi nama LANGGA BULEN yang dijanjikan kalau suda dewasa akan dikawinkan dengan seorang gadis akan tetapi pada saat dia suda dewasa dan ingin menikah dengan gadis itu dan ternyata Gadis itu suda dinikahkan dengan pilihan ayahnya gadis itu sendiri, maka galaulah si LANGGA BULEN,hehehehe. karena kekecewaan besar si LANGGA BULEN ini kemudian pergilah dia ke tempat ini kemudian bersemedi dan mengutuk tempat ini dan pada saat itu turunlah hujan lebat yang disertai dengan angin kencang dan beberapa detik kemudian terjadilah longsor di sekitar rumah si gadis yang gagal menjadi pendamping hidupnya itu, rumah gadis itu kemudian tertimbun dan semua isi rumah itu berubah menjadi bebatuan oleh sebap itulah kemudian berubah menjadi DANAU EMELU yang kini sering dikenal dengan PAISU LEMELU.
0 komentar:
Posting Komentar
BERKOMENTARLAH MENGUNAKAN KATA-KATA YANG BAIK