5 WISATA BANGGAI KEPULAUAN : LENG BOLA PATUKUKI

Objek wisata yang saat ini telah banyak di ketahui banyak oleh masyarakata Banggai Kepulauan secara umum dan lebih khusus pada kepulauan peling, objek wisata ini memang sangat sejuk sekali udarahnya karena berada di dataran tingi desa patukuki kecamatan Peling Tengah, selain udarahnya yang sejuk lokasi wisata ini terdapat permandian yang terletak di bentangan air yang mengalir dan terdapat semacam kolam dengan diameter kurang lebih 7 m, dilokasi ini juga terdapat beberapa satwa yang hidup di pingiran tempat wisata ini.

Jarank yang ditempuh untuk sampai di lokasi ini  sangat mudah karena di lalui jalur trans kabupaten sehinga orang yang mudik bisa singah sejenak untuk menikmati keindahan leng bola. Pada saat hari-hari besar keagamaan tempat menjadi sasaran masyarakat yang ada di wilayah kabupaten banggai kepulauan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga untuk bersantai menikmati keindahan yang terbentang di kawasan leng bola. Bukan hanya itu saja keberadaan leng bola ini persis di tengah-tengah kepulauan peling. Waktu yang ditempuh sampai di lokasi ini dari ibu kota kabupaten banggai kepulauan berjarak sekitar 34 km dan bisa di akses melalui kendaraan mobil dan seped motor. Karena keindahan tempat wisata ini sehinga sampai sekarang suda banyak pengunjung dari berbagai wilayah yang ada di kabupaten banggai kepulauan yang mendatangi tempat ini.

Read more

4 WISATA BANGGAI KEPULAUAN : MELEWATI SENJA DI DESA PATUKUKI

     Keindahan diwaktu senja mengugah para pelancong yang sempat melewati desa patukuki, suasana senja yang sehati dengan burung-burung berkicau menghantar perlahan-lahan suasana yang berganti malam. bagi para pengemar wisata di lokasi ini memberikan panoram alam yang cukup mempesona dipandang mata, di lokasi ini juga menghadirkan sunset sehingga menambah lokasi ini. dilokasi ini juga terdapat alat transportasi yang cukup mudah untuk di bawah kelokasi ini, jaringan telekomunikasipun mendukung sehinga mempermudah dan memperlancar akses ke lokasi ini. Lokasi ini terletak di desa patukuki kecamatan peling tengah kabupaten banggai kepulauan sekitar 30 km dari kota salakan (ibu kota kabupaten banggai kepulauan) dengan waktu tempuh kurang lebih 1 jam. lokasi ini merupakan ditengah-tengah dari pulau peling atau lebih dikenal dengan pulau peleng.

       Pulau yang terdapat di depan desa patukuki ini juga terdapat hamparan pasir yang cukup luas untuk dijadikan objek wisata pantai masyarakat lokal sering menyebutkan TONGULUNG, pepohonan disekitar lokasi masi sangat terjaga, terumbuh karangpun masi dilestarikan dan dijaga sehingga memperindah panorama bawa laut, beberapa habitat laut juga terdapat di lokasi ini, burung beok pun menjadikan pulau ini sebagai tempat untuk bersarang. keindahan lain di pulau ini ketika kita berada di pagi hari sekitar jam 06.00 sampai 07.00 mata kita dihantui oleh muda mudiknya perahu nelayan yang pulang dari mencari ikan teri (rono/lure), masyarakat menyebutkan perahu nelayan itu adalah BAGANG karena mata pencaharian masyarakat patukuki sebagaian besar adalah nelayan. suara mesin perahu nelayan seakan-akan menghantarkan kita untuk memasuki suasana dipagi hari.

Read more

5 WISATA BANGGAI KEPULAUAN : Permandian Lalandai

 Salah satu lokawisata yang memberikan kenidahan panorama laut adalah permandian lalandai yang terletak di desa lalandai Kec. Bulagi Kab. Banggai Kepulauan. permandian ini sering dikunjungi wisatawan lokal dan manca negara. 

     Tempat ini airnya sangat jernih dan berwarna hijau. tempat ini juga terdapat mata air dan kolam renang selain itu dalam kolam renang terdapat ikan air tawar yang  sampai saat ini masi dilindungi. konon katanya ikan tersebut tidak bisa di konsumsi apabila ada yang mengkonsumsi ikan tersebut maka orang tersebut akan meningal.

     pepohonannya pun sangat rimbun sehingga melindungi para wisatawan yang melancong ke permandian ini dari terik panasnya matahari. wisata ini menyediakan dua alternatif alami untuk pengunjung apakah pengunjung ingin menikmati kolam air tawar dan air laut, keunikan tempat ini adalah mata air yang muncul berada tepat di bibir pantai.

    bukan cuma itu sja tempat ini juga memberikan suasana yang indah saat pengunjung menatap bagian laut karena di sekitar lokasi ini terdapat lokasi petani rumput laut sengga terlihat ramai saat para petani rumput laut sedang beraktifitas, terumbuh karangnya yang masi terjaga dan beragam biota laut kita jumpai disini, seperti cumi-cumi, ikan gorapu, kuda laut, ubur-ubur dan sebagainya. semburan mata air lalandai ini juga diolah oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) untuk menyuplai air bersih keseluruh daerah daerah yang berada di Kecamatan Bulagi

     Lokasi wisata cukup mudah di jangkau karena berada 100 meter dari pemukiman warga dan jalannya bisa di lalui kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat. permandian ini berjarak 60 km dari ibu kota kabupaten, akses transportasinya pun sangat mudah. 

  Bagi pengunjung yang melewati kota luwuk ditawarkan dua alternatif yaitu bisa mengunakan kapal yang tujuan pelabuhan bolonan kec. bulagi utara setelah itu untuk menuju ke tempat permandian ini bisa mengunakan kendaraan roda dua dan roda empat dengan jarak sekitar 20 km dan juga bisa melewati kapal tujuan Salakan (ibukota kabupaten banggai kepulauan).      

                            

              

   

Read more

1 TRANSPORTASI DARI PULAU BANGGAI KE PULAU PELING

     Aslmkum wr, wb. kali ini child island ingin berbagi info mengenai salah satu alat transportasi yang digunkan untuk melakukan penyeberangan dari pulau banggai dan pulau peling.

     Mendengar dari namanya sja pasti sobat bloger suda pada tau pasti alat transportasinya adalah kapal motor atau jika di daerah banggai kepulauan lebih di kenal dengan Body Batang dengan meggunakan mesin gantung/jonson. Pada saat kami melakukan perjalanan dari pulau banggai ke pulau peling seakan-akan kita berada di pulau dewata karena dalam perjalanan panorma alam yang dilewati sangatlah indah dipandang mata, dengan hembusan angin yang sedikit kencang membuat perasaan menjadi enak walaupun dalam perjalanan menuju pulau peling ombaknya cukup keras. itulah yang membuat para penumpang tak perna bosan berada di atas body btang, dalam perjalanan menuju pulau peling membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit sampai di pelabuhan Tobing. body batang yang terlihat dalam gambar itu berbeda tujuan dengan body yang kami tumpangi, rute yang di tuju oleh body batang itu adalah pelabuhan lokasi/kalumbatan yang merupakanpenduduk aslinya adalah suku bajo. 

     itulah sedik cerita mengenai transportasi yang digunakan oleh masyarakat banggai kepulauan karena di daerah ini luas wilayahnya lebih besar adalah lautan.

Read more

1 WISATA BANGGAI KEPULAUAN : Makam Raja Mandapar

    Makam Raja Mandapar terletak di kelurahan Lompio, kota Banggai. Kab. Banggai Kepulauan Makam yang hanya terbuat dari timbunan batu-batuan yang sangat sederhana berbeda dengan makam raja yang terdapat di daerah lain. Raja Mandapar wafat dan dimakamkan pada tahun 1625 setelah 25 tahun ia memimpin kerajaan. Raja Mendapar dikenal sebagai Raja Banggai pertama yang dilantik pada tahun 1600 M oleh Sultan Said Berkad Syam dari Kerajaan Ternate dengan gelar Mumbu Doi Godong. Raja Mandapar adalah putera dari pasangan panglima perang Kesultanan Ternate, Adi Cokro, dan seorang putri Portugis. Ayahnya merupakan tokoh yang berjasa menyatukan wilayah Kepulauan Banggai dengan Daratan.

    Lokasi makam ini sangat strategis karena berada tepatnya dalam kota banggai dan diatas datar tinggi sehingga bangi pengunjung yang datang ditempat ini bisa menikmati panorama yang terbentang di sekitar teluk Banggai yang dipenuhi dengan para nelayan yang sedang beraktifitas dengan perahu tradisionalnya di perairan teluk banggai. jarak yang ditempuh dari pelabuhan penyeberangan ke makam ini kurang lebih 2 km. dengan mengunakan kendaraan roda dua, 3 (bentor atau becak) dan 4 dengan biyaya yang sangat sedik. disekitar lokasi ini juga tersedia hotel dan penginapan dan warung makan. Kelemahan objek wisata ini ketidak adanya kepedulian pemerintah setempat untuk mengembangkan atau mengelola sehinga makam ini tetap terjaga.

     

  

Read more

2 WISATA BANGGAI KEPULAUAN : KERATON RAJA BANGGAI

     Di Banggai kepulauan juga terdapat rumah Keraton yang menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan dan merupakan peninggalan Raja Banggai yang kondisinya kini masih terpelihara dengan baik. Lokasi keraton terdapat di tengah kota Banggai, ibukota Kabupaten Banggai Kepulauan dimana di dalamnya terdapat keris kerajaan, payung kerajaan, alat musik kulintang dan pakaian kebesaran raja lainnya. Jarak tempuh melalui jalur transportasi darat menuju obyek wisata budaya tersebut berada pada kisaran 72 kilometer dari Luwuk.

     Kerajaan Banggai diperkirakan berdiri pada abad ke 13, tahun Saka 1478 atau tahun 1365 Masehi. Sejarah berdirinya kerajaan ini secara artifaktual meninggalkan bukti keterkaitannya dengan kerajaan lain seperti Kesultanan Ternate di Maluku Utara. Bukti ketekaitan yang dimaksud tampak pada konstruksi bangunan keraton Raja Banggai yang memiliki kemiripan dengan bentuk bangunan keratin Raja Tidore dan keratin Raja Ternate sebagai wujud hubungan historis ketiga kerajaan tersebut.

     Sejak jaman duku kala Kerajaan Banggai dikenal luas sebagai salah satu kerajaan yang telah prinsip demokrasi dalam praktek penyelenggaraan pemerintahan kerajaan. Posisi jabatan sebagai raja ternyata tidak ditransmisikan (diwariskan) secara turun temurun. Sehingga dalam prakteknya tidak dikenal istilah pangeran atau putra mahkota yang secara genealogis memiliki hak otoritas mewarisi tahta kerajaan.

    Olehnya itu, siapa pun memiliki peluang yang sama untuk menjadi raja atas keputusan Basalo Sangkep yang berfungsi sebagai Majelis Permusyawaratan Rakyat atau wakil rakyat. Suatu keunikan model kepemimpinan (politik dan kultural). Bagi pengunjung yang memiliki pemahaman dan berminat untuk mendalami aspek historisitas Banggai Kepulauan di masa lampaun akan memperoleh wawasn baru pada saat mengunjungi situs bersejarah tersebut.

     Secara simbolik-politik Banggai Kepulauan juga memiliki bendera berwarna putih bersusun 13 yang merupakan warisan rumpun keramat Paisutobui. Sebuah isyarat yang menunjukkan bahwa Banggai Kepulauan merupakan kerajaan dengan sistem sistem pemerintahan yang otonom.

     ini merupakan tempat wisata yang selain memiliki nilai budaya lokasi disekeliling tempat wisata ini sangat indah panoramnya karena berada di dataran ketingian. Dengan nilai-nilai budaya yang terdapat dalam keraton ini memang  baik dikembangkan untuk menjadi tempat wisata tidak kala menariknya dengan tempat-tempat wisata didaerah lain. Dengan keunikan yang dimiliki tempat ini maka dapat menarik perhatian kepada masyarakat suku banggai karena ini adalah bentuk perjuangan kehidupan masa lampau masyarakat adat banggai dan juga wisata asing yang ingin mengali atu melakukan penelitian di tempat ini karena terdapat beberapa benda peningalan kerajaan banggai pada masa lampau.

Read more

1 WISATA BANGGAI KEPULAUAN : PANTAI MANDEL

     Pantai mandel memiliki pantai yang indah dan berpasir putih, perpaduan warna air yang biru kemuda mudaan dikelilingi oleh perbukitan dan rumput hijau membuat kita terkagum-kagum akan keindahan alam di tempat ini.

    Di pantai ini kita dapat dengan luasx melakukan kegiatan seperti berenang dan lain sebagainya. Terumbu karang ditempat ini bisa dikatakan dalam kondisi yang sangat baik,     

beraneka terumbu karang baik yang besar maupun kecil terdapat ditempat ini, dan tentu saja dengan kondisi seperti ini, banyak ikan yang berlindung dibalik terumbu karang tersebut.

     Lokasi Pantai mandel terletak di pulau peling tepatnya di antara desa  kombutokan dan desa palam kecamatan totikum kabupaten banggai kepulauan kurang lebih 40 km dari ibu kota kabupaten. Lokasi ini sangat representatif karena akses ke lokasi pantai mandel ini kita bisa mengunakan kendaraan roda 4 maupun roda 2.

     keindahan tempat ini memiliki daya tarik tersendiri di bandingkan tempat wisata lain karena tempat ini memiliki tempat peristerahat yang alami yang terbuat dari pepohonan yang hidup dipingiran pantai mandel. Jika saja lebih di kembangkan atau ditata lagi maka tempat ini akan lebih menarik lagi, karena selama ini tempat ini belum ada sentuhan baik dari masyarakat setempat atau pemerintah, keberadaan tempat ini memang masih sangat alami. Tempat ini juga tidak jauh dari pemukiman warga desa kombutokan dan palam.

Read more